Diberdayakan oleh Blogger.

Racing

OSIS

Prestasi Siswa

Cerpen Siswa

LABEL

Artikel

» » Kehidupan Asrama

By: Roisah Iftinani Nur Azizah

Terima kasih untuk Allah SWT, ortuku yang udah mau membantuku dalam pembuatan cerpen ini, walaupun cerpen ini hanya sederhana karena dibuat kilat jadi mohon maaf jika ada yang membosankan, Cerpen ini kupersembahkan untuk teman-teman asramaku, terima kasih kuucapkan karena mereka membantuku mencari inspirasi
Klaten, 24 Mei 2009

Asrama........ dulu dalam pikiranku sebuah tempat yang sibuk dengan aktifitas dan tumpukan jadwal padat serta tidak lupa kehidupan mandiri!!!. Tapi sekarang bagiku asrama tempat yang seru ya walaupun harus mandiri tapi aku selalu merasa senang karena selalu ada teman yang bisa mewarnai asrama.Liburan telah usai,rasanya sedih harus berpisah dengan rumah, adik dan orang tua. Aku tinggal di asrama 7, asrama yang mirip sama akuarium begitu kata orang, karena cat dindingnya berwarna biiru. Karena warna biru itu makanya aku cinta dengan asramaku, tapi tidak hanya itu juga sich!!soalnya penghuninya seru-seru. Apalagi penghuni kamar 6.Ciri-cirinya di pintu ada tempelan cla-six. Walaupun kamar 6 namanya juga berakhiran “six” tapi ada7 penghuninya. Aku tak sabar bertemu teman–taman kamar 6 yang unik-unik.
Akhirnya sampai juga didepan asramaku,tak lupa kucium tangan orang tuaku sebagai tanda perpisahan .Ku buka pintu asrama “Assalamu’alaikum “ salamku .Tapi asrama kok masih sepi sich !aku berjalan dan berhenti di pintu kamar ke -6.Walaupun asrama masih sepi, ternyata kamarku sudah banyak orang ada Nisa dan Mutik yang selalu bersama,Nurul yang udah cerewet,Fian yang malu-malu(padahal aslinya juga cerewet),Sekar yang paling diem.Mereka sudah merapikan barang – barang mereka.Aku segera merapikan barang-barangku,aku ngga’boleh buat kamarku berantakan .Anggota kamar 6 masih kurang 1,Khaulah.Dia adalah anggota yang paling kocak yang bisa buat suasana sepi jadi rame.
2 jam suasana sepi masih bertahan, tiba-tiba tamu yang paling dinantikan datang “Khaulah!!!”semua berteriak menyambutnya.”Kelihatannya Khaulah bawa banya emilan nih?”Kata Mutik .Kebiasaan yang sering dilakukan kamar 6adalah ngobrol sambil nyemil.Saat Khaulah memulai ceritanya dari rumah neneknya, semuanya sudah pasan posisi paling PeWe dan tak lupa yang punya cemilan menaruhnya di tangah-tengah .Nah!!kalau udah begini pembicaraan jadi panjang dan bisa aja topik pembicaraan sampe masalah yang tidak nyambung misalnya soal pakaian dan mungkin jadi membicarakan orang(Astaghfirullah !!!!)Cepat-cepat Nurul mengeluarkan senjatanya menasehati.Kalau Nurul sudah menasehati pembicaraan di jamin selesai.
Kalau ngobrol udah selasai biasanya semua anggota cari aktifitas yang bisa melawan rasa bosan.Nurul biasanya sibuk menggambar ,Nisa buat puisi,Fian masih sibuk engan cemilannya,Mutik baca novel ,kalau Sekar paaling rajin be la jar.Khaulah ngapain yaa?pasti uadah terbang ke istana kapuk,bukannya suudzon tapi itu memang kebiasaannya.Kalau aku sudah siap mengeluarkan senjata andalanku bolpoint untuk berperang melawan kertas TTS.Tapi kalau adzan sudah berkumandang semua aktifitas dihentikan untuk meyambut seruan yang mulia dibarengi teriakan “Sholaat!!!”yang bisa membangunkan orang yang tidur.Suara tinggi melengking itu terasa tak lain Ata ketua asrama yang harus mengkondisikan teman-teman untuk sholat.Setelah adzan berkumandang semua anggota bergegas ke kamar mandi mengambil air wudhu.
Setelah semua sudah memakai mukena Nurul ber-iqamah sebagai tanda sholat Duhur berjamaah akan segera dimulai .Sekarang adlah jadwalnya Sekar menjadi imam.Semua sudah paham kalau Sekar yang menjadi imam pasti lama karena Sekar sudah hafal juz 27.Kesempatan ini tak ku sia-siakan untuk bermunajah kepada Allah penguasa manusia.Jika sudah dalam kondisi sholat asrama menjadi heningdari suara-suara gurauan hanya ada suara hati yang menggema keras tak haenti-hentinya memuji Dzat pemilik seluruh jiwa kembali.Setelah selesai sholat kami berdzikir dan berdo’a.setelah semuanya selesai berdo’a ada yang sholat rawatib tapi ada yang langsung melipat mukena .Aktifitas berlanjut lagi.
Tak berapa lama ada suara mobil disertai teriakan “Yang kosong....yang kosong”maksudnya meminta tempat makanan yang kosong.Setelah makanan masuk semua menyerbu ingin mlihat hidangan makan siang.Tapi saat melihat makan siangnya oseng tempe dan lauk tempe,tinggallah aku,Sekar dan Ata.Dulu kami sering makan bersama apapun hidangannya tapi semenjak mereka boleh keluar beli makan siang sendiri,jarang yang makan di asrama.Biasanya ada Hilya dan Lia tapi sekarang mereka belum datang ,jadi hanya aku ,Sekar,dan Ata .Aku merasa kasihan saat nasi itu tersisa banyak ,padahal di tempat lain masih banyak yang kelaparan.Walaupu makanannya sederhana tapi aku berfikir ini masakan buatan umi jadi akan terasa enak .Teman-teman paling hanya ambil tempenya saja untuk mengisi perut. Bahkan mungkin ada yang bela-belain ngga makan karena tidak suka menunya.Biasanya habis makan siang aku ngerjain tugas liburan soalnya di rumah melas ngerjain tugas. Lebih enak ngerjain bareng temen-temen, inilah kebersamaan berasrama.Tugas sesulit apapun bisa dikerjakan.Kadang-kadang karena bosan jawabannya tidak ketemu ,kamipun terbaring melayang ke negri mimpi.Jarang sekali aku bisa tidur siang semanjak aku memutuskan sekolah boarding ,karena sekolah dilaksanakan full sampai jam 3sore setalah itupun masih ada ekskull .Tidur siang termasuk hadiah terindah.Terkadang aku dan teman-teman boarding tidur di kelas karena lelah.Ya...aslinya sich ngga boleh tapi kita curi-curi waktu aja,kalau ngga ketahuan Alhamdulillah tapi kalau ketahuan innalillah.Tapi kalau ketahuan biasanya disuruh ambil air wudhu.
Kalau anak boarding menghadapi ulangan cara terjitunya belajar di kelas kapanpun ulangannya belajarnya tetep di kelas .Tapi kalau lagi rajin-rajinnya belajar di asrama.Yah alasannya belajar di kelas karena cucian numpuk ,banyak tugas pelajaran lain pokokna ada aja alasannya .Capek ?itu konsekuensinya tapim siapa bilang boarding ngga ada kelebihannya yaitu datang tepat waktu dan ngga ada yang namanya salah seragam.
Kembali ke kamar 6.Tugas udah selesai ,tidu udah puas, cemilan habis nah waktu yang tepat nyuci kalo ada cucian numpuk .Kebetulan aku ngga ada cucian jadi bisa fokus belajar matematika bareng nak cla-six.Mereka juga mengakui matematika pelajaran ter-rumit.Tapi bukan berarti matematika menyebalkan .Tapi setiap anak punya pelajaran favorit sendiri-sendiri.Kalo aku,Fian dan Sekar suka Matematika.Kalo Nurul dan Mutik suka pelajaran yang berkaitan dengan sejarah terutama sirah nabawy,dan Nurul paling anti olahraga gara-gara waktu lomba lari sepatunya lepas buat dia kepanasan lawn aspal yang terpanggang terik matahari.Nisa justru kebalikan dengan Nurul ,Nisa paling suka olahraga.Tinggal Khaulah yang berjiwa seni jelas suka SBK.Waktu Ashar sudah masuk .Kami sholat seperti biasanya penuh rasa khusyu’.
Sore-sore setelah sholat enaknya mandi sore .Kalau masalah mandi kayaknya aku harus cepet-cepat ,karena kalau sudah 1 orang masuk kamar mandi akan terjadi antre panjang.Contohnya kamar mandi 3 dipakai Nurul “Nurul habis kamu siapa?”seruku “Nisa “jawab Nurul samar-samar tercampur suara keran air.Aku segera tanya Nisa tapi setelah Nisa ada Ata lalu Hilya lalu Lia dan yang terakhir Aini.Wah daripada aku menunggu antrean sepanjang itu aku memilih mandi di kamar mandi 6 yang tidak banyak antrean .Mandi .nyuci sudah .Tinggal persiapan ambil air wudhu pakai mukena duduk di aula sholat siap-siap al-ma’tsuratan bersama sambil menunggu teman-teman aku menambah hafalanku.Setelah al-ma’tsuratan kami menamba amal ibadah sambil menunggu maghrib.Biasanya al-ma’tsuratan tidak terlalu lama dari adzan maghrib jadi tadi aku sudah memakai mukena.
Setelah sholat maghrib kami makan ,nah kalau makan malam biasanya bersama karena kita tidak boleh keluar malam.Waktu teras cepat sudah adzan isya’.Pukul 9 biasanya kami tidur.Tapi sampai jam 9 pun kami masih ramai.
“Ifti bangun !!!”Kata Nurul mencoba membangunkanku.Sudah menjadi kebiasaan karena Nurul bangun pagi jadi aku meminta Nurul membangunkanku .Suasana asrama masih sepi aku menggunakan kesempatan ini untuk mandi pagi.Badan sudah segar dan wangi aku menyiapkan jadwal pelajaran,seragam dan perlengkapan sekolahlainnya.Aku belum mendengar adzan ,tidak ada salahnya qiyamul lail. Di aula ibadah sudah ada Ata ,Sekar,Nurul,dan Mutik sungguh susahnya qiyamul lail hingga baru 5 orang yang sholat qiyamul lail.Adzan subuh telah berkumandang menggema diantara khayalan-khayalan mimpi insan .Kamipun segera sholat subuh saat iqamah masjid sudah berseru.Aku telah siap menyambut hari ini.
Hari ini telah diumumkan jadwal ujian semester I yang di mulai minggu depan.Baru sebentar aku menghirup udara segar sekolah tiba-tiba berita itu tersiar membuat kepanikan .Semua anak membicarakan tentang ujian minggu depan .Tentang aturan duduk yang diacak ,maksudnya bisa saja disampingku kakak kelas yang terkenal galak.Tapi aku lebih memikirkan pelajaran yang akan diujikan pertama yaitu matematika.


Hari ujian pertama
Kusiapkan alat ujianku tidak boleh ada yang tertinggal.Jantungku berdebar sipa teman sebangkuku.Saat aku masuk ruang ujianku yaitu ruang13 aku terkejut saat aku tahu teman sebangkuku kak Futi kakak Khaulah .Ia terkenal ramah dan sopan.Aku termasuk beruntung ,jadiaku bisa fokus ujian .
Saat aku pulang ke asrama ,asrama sangat ramai semua anak membicarakan teman sebangkunya.Menurutku yang paling kasihan adalah Khaulah ia mendapat teman sebangku Kak Aca ,kak Aca terkenal galak dan tak suka dengan anak yang suka bercanda,jadi Khaulah bingung harus bagaimana karena ia termasuk anak yang suka bercanda.Ternyata aku memang yang paling beruntung diantara tema kamarku.
Setiap siang setelah sekolah hasil ujian di tempel di papan pengumuman .Banyak yang mmemilih melihatnya keesokan harinya saja.Tapi itu bukan sifat Nurul setiap siang ia ke sekolah untukmelihat nilai ujian.”Nisaa....”teriak Nurul “Aku berhasil dapat nilai 9 pelajaran olahraga!!!”Kata Nurul heboh .Memang baru pertama kali ia mendapat nilai 9 karena biasnya ia mendapat nilai 7.Senyum terkembang di wajah Nurul

Tanggal 26 November 2008
Hari ini hari bahagia untuk Khaulah karena hari ini ulang tahunnya .Kami sudah mempersiapkan kejutan buatnya .Saat ujian pelajaran yang sangat dibencinya bahasa Indonesia ia dipanggil oleh guru.Katanya ia harus mengulangi ujian Bahasa Jawa karena ia salah mengisi identitas diri dan ia mendapat hukluman karena ada laporan bahwa ia mengganggu teman sebangkunya.Kami bekerja sama dengan kak Aca untuk membuat kejutan Khaulah.Khaulah disuruh berdiri didepan kelas merenungi kesalahannya menggangggu teman sebangkunya .Pasti Khaulah bingung karena dia tidak membuat kesalahan apa-apa. Guru memberinya lembar jawabnya yang salah disana tertera “Happy Birthday Khaulah”.Kamipun masuk ke ruang ujian dengan membawa kue .Untungnya pengawas ujiannya baik memperbolehkan kami masuk tapi hanya untuk 10 menit. Khaulah terharu ,baru pertama kalinya aku melihat Khaulah menangis.
Sejak hari pertama ujian kami harus mencuri-curi waktu mencuci di malam hari setelah belajar .Badanku mulai sakit tapi aku tidak boleh jatuh sakit karena masih banyak ujian.Sekarang aku tahu ketidak enakkan boarding selain cucian numpuk,banyak tugas ,dan hutang melilit adalah UJIAN...karena kita harus membagi waktu kita belajar dan kewajiban pribadi kita .


Hari terakhir ujian
Rasanya aku ingin tidur badanku pusing ,tapi aku harus ikut ujian,.Aku tak mau ikut ujian susulan .Sejauh ini alhamdulillah aku tidak ada remidial jadi aku hanya iangin selasai ujian selesai juga pikiranku tentang ujian,tak usah ujian susulan dan remidial .Hari ini perjuangan terakhirku Semangat!!!!!
Akhirnya aku bisa bernapas lega ujian telah usai dan aku tidak harus masuk mengikuti ujian remidal dan susulan sungguh pengalaman hebatku.Tapi aku harus pulang karena ada liburan semester ,aku ngga mau berpisah dengan asrama,minggu-minggu ini adalah minggu-minggu terhebat karena aku bisa membuat kejutan untuk Khaulah dan membuatnya terharu .Malam ulang tahun Khaulah juga berakhir indah kami sibuk membuka kado dari teman –teman untuk Khaulah .perjuanganku melawan sakitku, dan aku juga tidak mau berpisah dengan teman-teman kamar 6.Pasti di rumah akan sepi tanpa mereka ,suasana antre mandi ,suasana makan ,sholat dan saat aku berbagi kisah dengan mereka .
Sekarang aku tahu beginilah kehidupan asrama ,rasanya aku ingin terus bersama mereka .
2 minggu kemudian
Asrama aku dataaaaang...........!!!!!!!!



















Roisah Iftinani Nur Azizah



blogsmpitabubakar

We are.., This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar

Leave a Reply

Select Menu